Donna Donna -
Kalo saya lebih suka yang versi sita...
Tiba-tiba ingin mendengar lagu ini berulang-ulang.....
Banyak versi terjemahan juga kisah sejarah penciptaan lagu ini...untukku...tak perlu melihat soal yahudi, tuhan, takdir dan sejarah nya.
Donna Donna
On a waggon bound for market
There's a calf with a mournful eye.
High above him there?s a swallow,
Winging swiftly through the sky.
Reff:
How the winds are laughing,
They laugh with all their might.
Laugh and laugh the whole day through,
And half the summers night.
How the winds are laughing,
They laugh with all their might.
Laugh and laugh the whole day through,
And half the summers night.
Donna, Donna, Donna, Donna;
Donna, Donna, Donna, Don.
Donna, Donna, Donna, Donna;
Donna, Donna, Donna, Don.
Donna, Donna, Donna, Don.
Donna, Donna, Donna, Donna;
Donna, Donna, Donna, Don.
?Stop complaining!??? said the farmer,
Who told you a calf to be?
Why don?t you have wings to fly with,
Like the swallow so proud and free?
Who told you a calf to be?
Why don?t you have wings to fly with,
Like the swallow so proud and free?
Repeat Reff
Calves are easily bound and slaughtered,
Never knowing the reason why.
But whoever treasures freedom,
Like the swallow has learned to fly.
Never knowing the reason why.
But whoever treasures freedom,
Like the swallow has learned to fly.
Repeat Reff
Pada sebuah kereta menuju pasar
Ada seekor anak sapi dengan mata sendu
jauh berada di atasnya seekor burung layang-layang
Terbang cepat menembus angkasa.
Reff:
Betapa angin-angin tertawa,
Mereka tertawa dengan segenap kekuatan mereka.
Tertawa dan tertawa di sepanjang hari,
Dan setengah dari malam pada musim panas.
Tuan, tuan, tuan, tuan
Ada seekor anak sapi dengan mata sendu
jauh berada di atasnya seekor burung layang-layang
Terbang cepat menembus angkasa.
Reff:
Betapa angin-angin tertawa,
Mereka tertawa dengan segenap kekuatan mereka.
Tertawa dan tertawa di sepanjang hari,
Dan setengah dari malam pada musim panas.
Tuan, tuan, tuan, tuan
Tuan, tuan, tuan, jangan
Tuan, tuan, tuan, tuan
Tuan, tuan, tuan, jangan.
“Berhenti mengeluh!” kata petani,
Siapa menunjukmu menjadi seekor anak sapi...
Kenapa kamu tidak punya sayap untuk terbang,
Seperti burung layang-layang yang begitu bangga dan bebas
Ulangi Reff
Anak-anak sapi mudah diikat dan disembelih,
Tanpa pernah mengetahui alasan mengapa.
Tapi siapa pun punya harta kebebasan,
Seperti burung layang-layang yang telah belajar untuk terbang
“Berhenti mengeluh!” kata petani,
Siapa menunjukmu menjadi seekor anak sapi...
Kenapa kamu tidak punya sayap untuk terbang,
Seperti burung layang-layang yang begitu bangga dan bebas
Ulangi Reff
Anak-anak sapi mudah diikat dan disembelih,
Tanpa pernah mengetahui alasan mengapa.
Tapi siapa pun punya harta kebebasan,
Seperti burung layang-layang yang telah belajar untuk terbang
No comments:
Post a Comment
Anyone can give the idea, information or question
Dont Be Shy.....